Sunday, October 12, 2014

Bekasi Salah Apa?

           Halooo... selamat siang kawula muda *ngomong gaya Dodit*
           Siang terik begini gue pengen cerita tentang sebuah daerah yang lagi hitz banget di medsos. Tau kan? Yap, Bekasi. Awalnya gue bingung kenapa nama Bekasi sering disebut-sebut di medsos, diledekin. Awalnya gue nggak tau apa-apa, serius ._.v Katanya banyak yang bikin meme tentang Bekasi. Yaudah lah gue cari meme comicnya dan gue temukan ini

Selain nyari meme Bekasi itu, gue juga coba baca sebuah artikel di bekasiurbancity.com yang ngebahas asal mula bekasi jadi bahan bully-an di medsos. Katanya Bekasi itu panas, Bekasi itu jauh. Bener sih, di Bekasi itu emang panas banget kalo siang. Tapi ya namanya siang hari, matahari lagi bersinar dengan teriknya, tempat mana sih yang nggak panas? Jakarta juga panas kok, Depok juga (meskipun nggak sepanas di Bekasi).
In my opinion, alasan kenapa Bekasi panas banget adalah karena di Bekasi itu banyak pabrik, mulai dari pabrik mie, pabrik sabun, pabrik ban, dll. Pabrik-pabrik itu pasti ngeluarin limbah, entah itu limbah cair/gas/padat, dari limbah-limbah itulah yang bikin polusi. Selain itu, di Bekasi banyak angkot dan kendaraan-kendaraan lain yang berkeliaran di jalanan dan turut menyumbangkan polusi udara. Banyaknya polusi itu juga nggak diimbangi dengan banyaknya pohon-pohon. Karbon dioksida dan karbon monoksidanya banyak tapi nggak diimbangi dengan banyaknya oksigen. Ya kayak besar pasak daripada tiang gitu lah. Polusi-polusi yang menumpuk itu mungkin yang menyebabkan lapisan ozon di atas langit Bekasi menjadi semakin menipis dan itulah yang bikin Bekasi jadi panas.
Trus, katanya Bekasi jauh? Hellooow, jarak jauhnya itu darimana? Kalo dari Manado ke Bekasi ya emang jauh. Dari Serang ke Bekasi juga jauh. Dari Tangerang ke Bekasi juga lumayan jauh. Kalo dari Depok ke rumah gue yang ada di daerah Bekasi Utara, waktu tempuh normal itu 2 jam (dengan mengendarai motor). Cukup lama ya? Kenapa lama? Karena dari Depok ke Bekasi itu lewat Jakarta, and you know lah Jakarta itu macetnya kayak apa, apalagi kalo pas jam-jam orang pulang kerja. Ya menurut gue kalo Bekasi dibilang jauh, coba diliat dulu alasan apa yang bikin lo bilang begitu.
Bekasi itu penyangga ibukota loh. Kenapa di Bekasi banyak pabrik? Karena letaknya yang dekat dengan ibukota Jakarta. Misalnya kantor pusatnya ada di Jakarta, untuk mempermudah operasional perusahaan ya dibikin lah pabriknya di daerah yang dekat dengan Jakarta. Kenapa pabriknya nggak dibuat di Jakarta? Ya coba aja liat Jakarta udah penuh, kalo dibikin banyak pabrik di Jakarta, makin banyak lah urbanisasi ke Jakarta. Di Bekasi juga banyak perumahan, tujuannya untuk menampung masyarakat yang cari nafkah di Jakarta atau pun di Bekasi sendiri. Coba kalo Bekasi nggak ada, orang-orang yang kerja di Jakarta itu akan tinggal di Jakarta juga? Jakarta pasti makin sesak dong, makin sering banjir, dan makin macet.
            Mungkin Bekasi emang bukan kota yang bagus banget, tapi Bekasi juga bukan kota yang buruk banget. Di kota ini gue menuntut ilmu hingga bisa kuliah di Universitas Indonesia. Bekasi adalah kota yang berjasa banget buat gue.
            Tulisan ini murni opini dari gue, kalo ada salah-salah kata dan membuat pembaca tersinggung mohon dimaafkan. Pesan gue: Jangan lihat sesuatu dari satu sisi aja, coba ubah perspektif dan lihatlah dari sisi yang berbeda. ^^

3 comments:

Unknown said...

kangen bekasi kangen mama :)

Nungky Kurniawanti said...

pulanglah nak..
keluargamu menanti di rumah..
.
.
.
.
.
.
.
*padahal yg ngomong ini udah 2 minggu ngga pulang ke rumah*

health said...

kasihan juga Bekasi dibully, semoga nantinya Bekasi bisa lebih baik lagi agar tidak dibully...

Back
to top